Penelitian ilmiyah terbaru menegaskan bahwa dengan mengulang dzikir kepada Allah dan asma-Nya Al-Husna, khususnya lafazh Allah dapat menambahkan kestabilan kerja dan system tubuh.. marilah kita renungkan…. |
Dalam berbagai penelitian Islam dan Amerika menetapkan bahwa tafakkur dan dzikir kepada Allah dapat meringankan berbagai penyakit. Dan para peneliti mendapatkan bahwa orang yang beriman kepada Allah dan yakin bahwa Allah SWT berkuasa memberikan kesembuhan dapat memberikan banyak kekuatan untuk sembuh daripada orang kafir yang tidak beriman kepada Allah dan tidak yakin akan wujud Allah. Penelitian tersebut juga menjelaskan bahwa bentuk gelombang yang berasal dari otak dapat berubah saat melakukan tafakkur dan dzikir kepada Allah, oleh karena itulah para ahli medis menasihati akan pentingnya dzikir kepada Allah saat menderita sakit
dan saat berdoa, karena hal tersebut dapat membantu mereka dalam proses penyembuhan khususnya penyakit kambuhan, begitupula para peneliti menjelaskan bahwa dzikir kepada Allah dapat menyusun system hormone dan memperbaiki detak jantung serta menjadikannya lebih memberikan stabilitas. Subhanallah yang telah memerintahkan kita berdzikir dan menjadikan dzikir tersebut sarana ketentraman dan ketenangan hati danjiwa. Oleh karena itu pula Allah SWT berfirman:
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُمْ بِذِكْرِ اللَّهِ أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
"(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram". (Ar-Ra'ad:28)
--------------------
Oleh: Abduldaem Al-Kaheel